Sekali tuk Selamanya
Luar biasa ………………… Sangat, sangat menjanjikan
Bagi anda yang pernah atau telah bergelut
dengan MLM, maka sistim bisnis dengan investasi sekali untuk selamanya
adalah suatu yang mustahil. Tak salah jika anda mengatakan “trik
penipuan orang berdasi”. Bagaimana mungkin dengan sekali investasi
(misalnya/contohnya) Rp.600.000,- untuk pembelian 1 paket produk (pada
awal bergabung) akan memberikan keuntungan yang besar tanpa ada
investasi berikutnya atau tiada belanja ulang (TUPO). Untuk sementara
kita tinggalkan dulu pemikiran yang mustahil tersebut. Kita coba
menelaah ke depan mengapa itu bisa terjadi.
Pengertian “Sekali untuk Selamanya”
adalah kita berbelanja cukup sekali pada awal bergabung. Setelah itu
tidak perlu lagi berbelanja dan tugas anda hanya cukup mengembangkan
jaringan. Jika anda telah tiada, maka bonus tetap jalan (diberikan)
kepada ahli waris yang anda tunjuk saat pengisian Formulir Pendaftaan.
Atau dengan kalimat terdahulu (sebelumnya) adalah “Sekali Seumur Hidup”
Pengertian ini sama saja dengan kalimat di atas (sebelumnya). Bonus
terus mengalir selama anda hidup; begitu anda tiada, maka secara
otomatis akan diterima oleh ahli waris yang anda tunjuk saat pengisian
Formulir Pendaftaan.
Jadi bagi anda yang telah bergabung MNI
tidak perlu khawatir bahwa hubungan antara anda sebagai member dan
perusahaan terputus jika anda tiada. Ini semua telah di antisipasi oleh
perusahaan MNI.
Terkait dengan belanja ulang karena adanya Tutup Point (TUPO),
sebenarnya masih ada. Uang belanja tersebut diperoleh dari bonus yang
diberikan perusahaan. Dari bonus tersebut disisihkan lebihkurang 30%
oleh perusahaan dan setelah mencapai Rp.750.000,-, maka oleh perusahaan
akan dikirim/diberikan berupa produk. Ini upaya perusahaan agar para
member tidak direpotkan untuk belanja ulang. Cara ini diistilahkan
dengan “Belanja Ulang Otomatis – Automaintain”. Jadi uang anda yang
disisihkan oleh perusahaan tidak akan hilang dan akan dikembalikan dalam
bentuk produk.
Upaya ini juga merupakan suatu trobosan
yang dilakukan perusahaan agar para membernya tidak dipusingkan dengan
belanja ulang karena adanya TUPO.
0 komentar:
Posting Komentar